Sobat BM Cerita, Sahababat Apak Wadol kali ini akan coba kami tulis tentang Jangan Turuti Nafsumu. Nafsu memang sebuah pemberian Tuhan yang ada pada manusia maupun binatang, sedangkan malaikat tidak diberi nafsu. Namun demikian ada pula pengecualian, Malaikat ada yang diberi nafsu yaitu Malaikat Harut Marut. Jika manusia lebih kuat menjaga akalnya dan kuat menahan hawa nafsu maka kedudukannya akan melebihi malaikat, namun jika sebaliknya lebih banyak menuruti nafsunya bisa jatuh lebih rendah daripada binatang.
Baca Juga : Kisah ASU (Akal dan Nafsu)
Salah satu contoh bahwa jika manusia lebih menahan nafsunya kedudukannya melebihi malaikat Beliaulah Nabiullah Yusuf AS, Ketika Nabi Yusuf yang tampan rupawan digoda oleh ibu angkatnya sendiri siti zulaikha yang cantik jelita, padahal jika Nabi Yusuf mau sudah barangtentu kemolekan siti zulaikha dinikmatinya, namun tidak demikian. Nabi Yusuf AS sangat takut kepada Allah SWT, Beliau menolak bahkan sampai dikejar-kejar dan akhirnya difitnah, sampai lebih rela masuk penjara daripada menuruti hawa nafsu.
mungkin Jika itu terjadi sama kita tidak pikir panjang, ibarat kucing disuguhi ikan langsung dilahap. Itulah salah satu contoh manusia yang menjaga hawa nafsu dan derajatnya melebihi malaikat, kemuliaannya diabadikan dalam Al Qur'an Surat Yusuf.
Ada pula manusia yang jatuh kedalam jurang kehinaan melebihi binatang sebab menuruti hawa nafsunya. Ibarat Kacang Lupa Kulitnya, seperti yang digambarkan dalam kisah tiga orang dari bani israil, yang satu lolos uji karena mengingat semua dari Allah dan yang dua lainnya tidak lolos uji sebab menuruti hawa nafsunya dengan tidak ingat bahwa harta yang mereka miliki adalah semata pemberian Allah SWT. Pada akhirnya mereka kembali kedalam kondisi semula, berpenyakit dan miskin.
Dari uraian diatas semoga kita akan lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, agar kita lebih mengedepankan kebaikan daripada hanya sekadar menuruti hawa nafsu. Dan salah satu yang akan mendapat perlindungan Allah dihari pembalasan nanti adalah Pemuda yang diajak berbuat zina oleh perempuan yang molek namun menolak dan menjawab " Aku takut akan Kebencian Allah".
Namun pada kenyataannya pada akhir zaman ini pergaulan bebas sangat memprihatinkan. Banyak kita mendengar berita dua insan kepergok berbuat hal-hal yang tidak diijinkan sebelum menikah. Bahkan tidak sedikit pula bayi tidak berdosa dibuang disembarang tempat, aborsi makin merajalela.
Semoga hal buruk yang seperti diatas dijauhkan dari kita dan keluarga, sehingga kita dapat mendapat ridlo Allah SWT dan mendapat kemuliaan disisinya dan keberkahan.
Labels:
Ngenyis
Thanks for reading Jangan Turuti Nafsumu. Please share...!
0 Comment for "Jangan Turuti Nafsumu"