Bercerita sambil berbagi pengetahuan, Pengalaman dan hal manfaat lainnya

Berkah Berbakti Kepada Orang Tua

Berkah Berbakti Kepada Orang Tua
Sobat BM Cerita - Bukan rahasia lagi kalau berbakti kepada ibu bapak merupakan perintah agama, bahkan saking pentingnya sampai – sampai Rasulullah bersabda yang artinya “Ridlo Allah tergantung ridlonya orang tua” itu artinya ada berkah berbakti kepada orang tua betapa jelasnya sabda rosul tersebut, anak kecilpun pasti paham maksudnya. Sungguh hebat pengorbanan orang tua terhadap anaknya, Ibu sudah susah payah mulai mengandung, melahirkan, menyusui, merawat kita tengah malam ela bangun karena tangisan anaknya. Bapak jungkir balik banting tulang mencari nafkah ibarat kaki jadi kepala kepala jadi kaki demi menafkai anak dan istri.


Allah SWT sangat memuliakan kedua orang tua, bahkan sampai jika ada seorang ibu sakit hati kepada anaknya sampai terucap ataupun hanya dalam bathin kata tidak ridlo celakalah si anak tersebut. Sudah banyak kisah anak yang berani kepada orang tua mendapat ujian berat dari Allah, di indonesia ada malin kundang yang dikutuk jadi batu oleh sang ibu, pada zaman Rosul ada sahabat yang bernama Alqomah susah sewaktu sakarotul maut karena menyakiti hati ibu dan banyak lagi kisah – kisah lain yang serupa.


Berkaitan dengan Berkah Nya Bebakti Sama Orang Tua ada sebuah cerita yang sedikit unik juga menarik untuk disimak dan semoga menjadi bahan renungan buat kita.


Sewaktu akan melaksankan rutinan pembacaan surat yasin di masjid almubarok rembun beliau KH. Abdul Ghofur Minhaj bercerita terlebih dahulu sebagai pengantar, alkisah ada seorang lelaki yang hendak melaksanakan sunnah rosul yang sangat terkenal dan mungkin juga sangat diidam – idamkan yang dikenal dengan nama Nikah, ya nikah. Sang lelaki sudah lama mengidam – idamkan akan keinginannya tersebut menikahi wanita yang di cintainya, setelah lama dipinangnya akhirnya waktu yang disepakati bersama pihak calon istripun tiba. Namun apa yang terjadi, tiba – tiba saja si calon istri berubah pikiran tidak bersedia menikah dengan lelaki tersebut. Mendengar hal tersebut sang lelaki sangat terpukul dan bahkan hampir gila karena tak habis pikir kok tiba – tiba bisa berubah pikiran seperti itu, padahal sang lelaki tak pernah menghianati cinta sucinya.


Merasa sangat bingung sang lelaki akhirnya memutuskan untuk menghadap gurunya seraya meminta pencerahan tentang apa yang sedang dialaminya tersebut. Setelah menceritakan apa yang dialaminya lantas sang guru bertanya “apakah orang tuamu masih hidup semua ?” sang lelaki menjawab “beliau berdua sudah tiada guru, sudah menghadap sang kuasa” sang guru kemudian menganjurkan sang lelaki untuk datang ke kubur kedua orang tuanya selama 40 hari untuk mendokannya dengan membacakan ayat – ayat suci alqur’an tahlil, shalwat. Sungguh diluar dugaan, apa yang terjadi setelah 40 hari mendoakan kedua orang tua, si calon istri yang sedianya sudah tak mau menikah dengan calon suaminya akhirnya kembali bersedia. Sungguh ridlollah fii ridlol walidain “ridlo Allah tergantung ridlo kedua orang tua”.


Siapapun diantara kita yang masih diberi kesempatan kedua orang tuanya hidup muliakanlah beliau berdua, hormatilah, patuhilah perintah – perintahnya selagi tidak bertentangan dengan larangan agama. Berbakti kepada orang tua yang sudah meninggal saja ada berkahnya apalagi dengan yang masih hidup. Pada hakikatnya mati dan hidup itu sama, Cuma pindah alam saja. Keberkahan orang tua tetap akan selau ada sampai kapanpun 


Labels: Renungan

Thanks for reading Berkah Berbakti Kepada Orang Tua. Please share...!

0 Comment for "Berkah Berbakti Kepada Orang Tua"

Back To Top